loading...
Dwi Syafiera Putri membawa foto kenangan anaknya, Muhammad Hasya Atallah, saat konvensi pers di Sekretariat ILUNI UI, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023). Foto: MPI/Rizky Syahrial
JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional mengusulkan pemasangan black box pada mobil untuk merekam peristiwa terjadi. Usulan itu muncul setelah tewasnya Mahasiswa UI Muhammad Hasya Attalah Syaputra (17) nan jadi tersangka kecelakaan dengan pensiunan perwira Polisi.
”Kami memandang perlunya pemasangan black box di kendaraan,” kata Komisioner Kompolnas Poengky Indarti dalam keterangan tertulis, Minggu (29/1/2023). Baca juga: Mahasiswa UI Tewas Kecelakaan Jadi Tersangka, Ketua BEM UI: Sambo Jilid II
Setelah adanya status tersangka dan SP3 nan melibatkan Hasya dengan AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono. Dia menilai kasus tersebut memunculkan tanda tanya besar pada family korban dan masyarakat.
Apalagi orang yg menabrak adalah purnawirawan Polri, sehingga memunculkan dugaan keberpihakan polisi dalam mengusut kasus tersebut. Dia menilai dengan adanya black box setiap kasus dapat diselidiki secara terbuka.
”Agar dapat digunakan untuk membantu memberikan rekaman peristiwa jika terjadi kecelakaan namalain hal-hal nan tidak diinginkan lainnya,” jelasnya. Baca juga: Mahasiswa UI Korban Kecelakaan Jadi Tersangka, Dirlantas: Silakan Ajukan Praperadilan
Pihaknya bakal menjelaskan Polda Metro terkait iHasya tergeletak dan perlu mendapatkan pertolongan ke rumah sakit. ”Mengingat ada komplain orang tua almarhum, bahwa AKBP Purn. ESBW membiarkan korban dan tidak bmembawa ke RS,” tegasnya.
Kompolnas mau mendapatkan paparan nan perincian tentang proses penyelidikan. Termasuk, menilai profesionalisme polisi dalam menggali bukti hingga saksi.
Diketahui, Polda Metro Jaya mengungkap argumen mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Muhammad Hasya Atallah Syaputra. Baca juga: Mahasiswa UI Korban Kecelakaan Jadi Tersangka, Polda Metro Jaya: Dia Lalai
Dia ditetapkan sebagai tersangka meski meninggal saat terlibat kecelakaan dengan pensiunan Polisi.Kejadian nan melibatkan Hasya dengan pensiunan polisi berdomisili AKBP, adalah Eko Setia Budi Wahono itu, murni disebabkan oleh kelalaian Hasya saat berkendara.
(ams)