Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) mampu menjadi soft diplomacy

Sedang Trending 5 bulan yang lalu
Tales Isma Kemdikbud

Radarpekalongan – London, Kemendikbud – Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) bisa menjadi soft diplomacy nan efektif dalam memperkenalkan budaya Indonesia kepada negara nan ditujunya.

Demikian diungkapkan Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris, Desra Percaya, pada kegiatan Tales from Around the World pada 28 November 2022 lampau nan diikuti oleh penerima danasiwa IISMA di Inggris dan Irlandia.

Menurutnya, para mahasiswa telah menjalankan soft diplomacy nan efektif dengan memperkenalkan budaya Indonesia kepada para sivitas di perguruan tinggi nan menjadi tujuan studinya.

“Saya senang dan bangga mengetahui bahwa kalian telah mengenalkan Indonesia ke kampus masing-masing melalui beragam kegiatan budaya. Hal ini merupakan soft diplomacy nan sangat efektif,” ucapnya dikutip dari Kemdikbud.

Acara juga dihadiri Atase Pendidikan dan Budaya (Atdikbud) KBRI London, Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia – Irlandia, serta Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia – Inggris.

Dalam sambutannya, Ketua Program IISMA Rachmat Sriwijaya menyampaikan bahwa hasil positif nan diperoleh program IISMA merupakan hasil kerja keras dari seluruh pemangku kepentingan nan ada.

“Kami mengapresiasi pengakuan dari Pemerintah Inggris dan British Council terhadap program ini, serta support dari KBRI London. Kami berterima kasih kepada Bapak Duta Besar nan terus mempromosikan IISMA hingga titik ini. Terima kasih kepada seluruh inisiatif awardees dalam mengadakan kegiatan ini nan tentu bakal mendatangkan kebaikan bagi para penonton dan pendengar,” paparnya.

Rachmat mengungkapkan bahwa porsi terbesar penerima danasiwa IISMA pada tahun 2021 dan 2022 adalah di area Inggris dan Irlandia. Menurutnya, penyelenggaraan program IISMA di area tersebut dapat terus berkembang di tahun-tahun mendatang dengan support dari beragam pihak. (*)