9 bulan yang lalu
December 2, 2022December 2, 2022
SAJAK #1
Demikianlah, hujan dan angin ketika menerpa
Daun-daun kudu sabar menerimanya
Luka dan senang alim pada musim
Matahari tersimpan panasnya di hati bumi
dan
menjelma suam paling dendam
atau
dingin-gigil nan sempat tercatat oleh urat-urat daun
pada akhirnya tinggal raib-rabun.
ISYARAT HUJAN
Mendung kabur dari cuaca
Hujan datang malam-malam
Angin termangu di dahan
Melambaikan daun
“Siapa nan sanggup menahan rindu” kata tanah
Sampai-sampai awan lenyap seketika
demi merangkai mawar bunga
lewat rintik hujan di halam rasa.
Sumenep, 2021
Recommendation for You
Kabupaten Batang diyakini mempunyai jejak peradaban tua dengan ditemukannya banyak situs arkeologis Jawa Kuno di…
Oleh: Ratna Nisrina Puspitasari Bunyi sirine nan bersuara malam ini menandakan sebuah pesta. Gemerlap lampu…
Oleh: Nabila Safitri Aku rasa cintaku seperti senja dan malamYang berjumpa dengan senyumanLalu menghilang diam…
Oleh: Dina Novianti Udara malam tengah berceceran berbarengan dengan bulan nan sebagian sudah tertutupi oleh…
Oleh: Alang Shima Setelah hujan berhentiKusimpan mendung jiwaKulatarkan warna pelangidi sebalik gorden awananJernih air hujan…
RADARPEKALONGAN.ID – Candi Dieng dan Candi Borobudur diketahui merupakan salah satu candi bermotif Hindu-Budha tertua…
English (US) · 
Indonesian (ID) · 