Skenario 'All Jokowi's Men': Terwujud Asal NasDdem Batal Usung Anies?

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

Suara.com - Geng NasDem, PKS, dan Partai Demokrat sekarang dikejar oleh waktu untuk secara resmi membentuk koalisi secara resmi untuk mengusung Anies Baswedan maju di Pilpres 2024 mendatang.

Jika trio partai politik tersebut tak kunjung sukses meresmikan koalisi mereka, maka Anies terancam untuk menghadapi perjuangan di Pilpres nan tidak mulus.

Argumen demikian dipaparkan oleh Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro.

"Karena di masing-masing koalisi telah mengemuka capres nan dijagokan. Artinya, kans Anies di titik ini hanya sebagai cawapres ketika kelak berasosiasi ke KIR (Koalisi Indonesia Raya) namalain koalisi lain. Itu pun juga tak pasti," kata Agung dalam rilis pers, Kamis (26/1/2023).

Baca Juga: Sekjen PDIP Duga Surya Paloh Tanya ke Jokowi Kenapa Tak Beri Ucapan Selamat di HUT Nasdem

Komitmen NasDem dalam memuluskan perjuangan Anies bakal diuji untuk segera mewujudkan koalisi tersebut.

"Di titik inilah komitmen Nasdem mencapreskan Anies dan soliditas Koalisi Perubahan diuji seutuhnya," lanjut Agung

Pilpres 2024 bakal jadi arena 'All Jokowi's Men' dan reshuffle berhenti

Agung secara detil memaparkan bahwa akibat dari kegagalan Anies nyapres adalah batalnya wacana reshuffle yang menakut-nakuti beberapa menteri NasDem.

"Termasuk, soal wacana reshuffle maupun berapa pasang capres-cawapres nan maju," papar Agung.

Baca Juga: Bus Pemain Persis Solo Ditimpuk, Gibran Colek Kapolri dan Erick Thohir hingga Singgung Hukuman untuk Arema Malang

Tak hanya itu, Pilpres 2024 bakal menjadi arena 'All Jokowi's Men' namalain capres nan berjuang adalah sosok nan berada di bawah restu Jokowi.

"Karena, jika Anies kandas maju maka sudah dipastikan wacana reshuffle berhujung dan skenario 'All Jokowi’s Men' terealisasi," timpal Agung.

Manuever politik NasDem: Cari kawan dan pasangan Anies

NasDem sekarang mulai memutar otak agar Anies Baswedan dapat sukses dalam kontestasi politik tahun depan. 

Partai besutan Surya Paloh tersebut sekarang mencari beragam kawan dari partai politik lainnya. Pihak NasDem sempat menyambangi sejumlah elite Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Sekretariat Bersama (Sekber) di Jalan Ki Mangunsarkoro 1, Menteng, Jakarta, Kamis (26/1/2023) siang.

Disinyalir bahwa kegiatan tersebut adalah sebuah manuever politik nan dilancarkan oleh NasDem untuk menggaet sekutu.

Tak berhujung di situ, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali juga getol memasangkan Anies dengan Agus Harimurti Yudhoyono namalain AHY.

Ali berambisi agar putra presiden SBY tersebut dapat mendampingi Anies menggaet bunyi rakyat di Pesta Demokrasi 2024 mendatang.

“Ketika kemudian (koalisi) ini tersendat dengan persyaratan nan tidak mungkin kita penuhi, tentunya kita kudu punya alternatif-alternatif,” kata Ali saat dihubungi wartawan, Selasa (24/1/2023).

Kendati demikian, Ali tetap membuka kesempatan untuk koalisi lainnya dengan beragam partai politik.

“Sekali lagi, bahwa politik itu dinamis, oke?” kata Ali.

Kontributor : Armand Ilham