loading...
Wowon Erawan namalain Aki, salah seorang tersangka kasus pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi dan penipuan terhadap TKW. Foto: Dok/Istimewa
JAKARTA - Keberadaan dua tenaga kerja wanita ( TKW ) nan diduga menjadi korban penipuan Wowon cs tetap ditelusuri. Kedua TKW nan ditelusuri tersebut berjulukan Nene dan Evi.
Kasubdit Jatanras DitreskrimumPolda MetroJaya AKBP IndrawiennyPanjiyoga mengatakan, saat ini tak ada satupun masyarakat nan mengaku sempat memandang keberadaan dari dua TKW korban penipuan modus penggandaan duit oleh Wowon cs.
"Masih kita lidik ini, tetap belum tahu keberadaannya. Belum (ada laporan orang hilang) sampai sekarang," kata Panjiyoga saat dikonfirmasi, Minggu (29/1/2023). Baca juga: Urutan Korban Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur, Korban Pertama TKW
Sebelumnya diberitakan, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya mengungkap motif penipuan nan digunakan para tersangka kasus pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi dengan tiga tersangka adalah Wowon Erawan namalain Aki, Solihin namalain Duloh, dan Dede Solehudin.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, para pelaku melakukan tindak penipuan dengan memperdaya para tenaga kerja wanita (TKW) tersebut dengan modus Multi Level Marketing (MLM).
"Sistemnya seperti MLM, mereka ada downline, dari Siti misal membujuk temannnya lagi untuk menggadakan uangnya," kata Hengki di Mapolda Metro Jaya, Selasa 24 Januari 2023.
Hengki menuturkan para tersangka diduga mempunyai aliran biaya senilai Rp1 miliar dari hasil tindakan penipuannya tersebut. Menurutnya, biaya itu didapat para tersangka dari belasan tenaga kerja wanita (TKW) nan menjadi korban penipuannya.
"Ternyata hasil pemeriksaan kami, sementara ada 11 orang TKW nan menjadi korban penipuan," kata Hengki. Baca juga: 11 TKW Jadi Korban Penipuan Serial Killer, Polisi: Modus Gandakan Uang
Berikut informasi korban TKW penipuan penggandaan duit oleh tersagka Wowon cs :