Warga Kalipucang Wetan Tegas Tolak Pembangunan Masjid Nur Said

Sedang Trending 5 bulan yang lalu
IMG 20221207 WA0045 Warga saat mengikuti sosialisasi terakhir nan digelar terkait pembangunan Masjid Nur Said di Kalipucang Wetan (Dok Warga)

*Tidak Ada Ungah-Ungguh ke Masyarakat untuk Izin Pembangunan

BATANG – Warga Kalipucang Wetan tegas menolak rencana pembangunan Masjid Nur Said nan bakal dibangun di Desa Kalipucang Wetan. Pasalnya penduduk merasa, dari awal pembangunan tidak ada kulo nuwun alias izin terlebih dulu ke masyarakat selaku tuan rumah.

Hal ini seperti disampaikan Perwakilan Masyarakat M Saiful R didampingi Jawat K saat diwawancarai rekan media, Rabu (7/12/2022). Dikatakannya masyarakat sudah berkeinginan menolak pembangunan masjid tersebut.

“Sebenarnya jika dari awal ada kulo nuwun ke penduduk mungkin kita bisa lebih terbuka. Karena rupanya setelah ditelusuri memang dari pihak sana hanya izin dan berkomunikasi ke Pak Lurah saja. Dan oleh Pak Lurah itu tidak dikomunikasikan dengan kami,” ujar Saiful.

Dikatakannya, sedari awal penduduk tidak mengetahui terkait pembangunan masjid di tanah seluas 6 hektar nan ada di desa mereka. Mereka baru tahu pada awal tahun 2022, ketika pihak developer membikin pondasi bangunan. Penumpukan material pembangunan pondasi pun sempat membikin jalan licin. Hingga banyak penduduk nan tergelincir.

“Sejak itulah kami mendesak kepala desa untuk menjelaskan, apa maksud tujuan adanya pembangunan tersebut. Dan rupanya tanpa adanya musyawarah dengan penduduk Pak Lurah mungkin sudah ada kesepakatan dengan Pembangun masjid. Dan setelah kami desak barulah diadakan kegiatan sosialisasi,” imbuhnya.

Sosialisasi pertama pun akhirnya digelar pada Maret 2022. Meski begitu rupanya pernyataan dari pihak pembangun nan diwakili Abah Makshum justru membikin penduduk semakin menolak. Dalam penyampaiannya, pihak pembangun bersikap arogan. Sehingga penduduk merasa tidak cocok.

Pages: 1 2